KPBU SPAB Karian Barat Masuki Tahap Konsultasi Publik dan Real Demand Survey
Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PU dan Perumahan (DJPI) melalui Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Sumber Daya Air menyelenggarakan Rapat Koordinasi Konsultasi Publik dan Real Demand Survey (RDS) Proyek KPBU SPAB (Saluran Pembawa Air Baku) Karian Barat, Selasa (1/9) di Serang, Banten.
Konsultasi publik tersebut dilaksanakan dalam rangka penyiapan SPAB Karian Barat sebagai proyek KPBU, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (DJPI) saat ini tengah melaksanakan penyusunan dokumen penyiapan KPBU, yaitu penyusunan Kajian Awal Prastudi Kelayakan (OBC). Salah satu tahapan dalam penyusunan OBC adalah melakukan Konsultasi Publik dan Real Demand Survey (RDS).
Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Sumber Daya Air, Arvi Argyantoro menyampaikan bahwa melalui Konsultasi Publik ini diharapkan dapat memperoleh masukan, tanggapan, serta dukungan dari masyarakat dan para pemangku kepentingan, khususnya di Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon. Sehingga dapat meningkatkan transparansi, efisiensi, akuntabilitas, dan efektivitas proyek KPBU pembangunan SPAB Karian Barat. Sedangkan, RDS SPAB Karian Barat bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang akurat mengenai perkiraan kebutuhan penggunaan air baku di Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon sebagai manfaat dari SPAB Karian Barat.
Dalam penyampaiannya Direktur PPI SDA juga menyampaikan bahwa SPAB Karian Barat akan memberikan manfaat kepada Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon. “Saat ini produksi eksisting pada area pelayanan hanya sebesar 792 lt/detik. Sedangkan, kebutuhan air baku terus bertambah setiap tahunnya,” ujarnya.
Berdasarkan hasil proyeksi, dibutuhkan air baku sebesar 2.139 lt/detik pada tahun 2020, dan akan naik menjadi 6.887 lt/detik pada tahun 2040. SPAB Karian Barat direncanakan dapat menyediakan air baku sebesar 1.500 lt/detik, yang akan didistribusikan dengan rincian yaitu 700 lt/detik ke Kabupaten Serang, 300 lt/detik ke Kota Serang, dan 500 lt/detik ke Kota Cilegon.
Acara ini menampilkan beberapa narasumber dari kalangan Pemerintah dan akademisi, diantaranya Direktur Kerjasama Pemerintah Swasta dan Rancang Bangun, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung, Cidurian Kementerian PUPR dan Tenaga Ahli Penyusun OBC Proyek KPBU SPAB Karian Barat. (kom/ind)