DJPI Laksanakan Market Consultation Untuk Dua Proyek KPBU
Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (DJPI), PUPR melaksanakan Market Consultation untuk dua Proyek KPBU atas Prakarsa Pemerintah yaitu Proyek KPBU Jalan Tol Demak-Tuban dan Jalan Tol Tuban-Babat-Lamongan-Gresik di Jakarta, Selasa (16/05/23).
Acara ini merupakan lanjutan rangkaian kegiatan Market Sounding yang telah dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2023 untuk memperoleh masukan, tanggapan, dan minat dari calon Investor atas rencana pembangunan proyek KPBU Jalan Tol Demak-Tuban yang mempunyai nilai investasi sebesar Rp 49,607 T, panjang 179,55 Km, dengan masa konsesi selama 50 tahun dengan skema pengembalian investasi berupa pembayaran pengguna layanan (user charge). Jalan Tol Tuban-Babat-Lamongan-Gresik mempunyai nilai investasi sebesar Rp 23,33 T, panjang 61,968 Km, dengan masa konsesi selama 50 tahun dengan skema pengembalian investasi berupa pembayaran pengguna layanan.
Proyek Jalan Tol Demak-Tuban akan menjadi bagian jalan tol lintas pantai utara yang terhubung dengan tol trans jawa. Dimana titik awal proyek ini terhubung dengan jalur tol Semarang-Demak yang nantinya akan terhubung langsung dengan jalan tol Tuban-Babat-Lamongan hingga berakhir di Gresik, Jawa Timur. Kedepan, proyek ini akan mempermudah aksesibilitas masyarakat serta mendukung mobilitas rencana pembangunan Kilang minyak Pertamina yang ada di Tuban dan rencana Kawasan Ekonomi Khusus di Gresik Jawa Timur.
Peserta dalam acara ini terdiri dari tujuh perusahaan yang telah menyampaikan Letter of Intent (LoI) pada acara Market Sounding, yaitu: PT Brantas Abipraya (Persero), Japan International Cooperation Agency, PT Nindya Karya (Persero), China Railway Construction Company International Investment Ltd, PT Pembangunan Investasi Indonesia, PT Hutama Karya (Persero) dan China Road and Bridge Construction.